djeNews.co – Pematangsiantar
UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian dan harus terus di kembangkan untuk mendukung stabilitas ekonomi. Sejalan dengan hal tersebut pengembangan UMKM secara berkelanjutan merupakan salah satu upaya memperkuat perekonomian lokal dan memperkenalkan produk dan jasa unggulan dari masing masing daerah.
Dalam upaya memperkuat UMKM tersebut terdapat beberapa tantangan yang di hadapi seperti adaptasi teknologi yang terbatas dan manajemen keuangan yang cukup lemah. Guna mendorong pengembangan UMKM tersebut, KPW BI Pematangsiantar kembali akan melaksanakan Wirausaha Bank Indonesia ( WUBI ).
Hal ini di ungkapkan Kepala Kantor wilayah Bank Indonesia ( KPw BI ) Pematangsiantar Muqorobin, saat menggelar Temu Media bersama Wartawan Ekonomi dan Bisnis Siantar Simalungun (WEBSS) serta para influencer , bertempat di Lt IV Gedung BI Pematangsiantar pada hari Kamis kemarin ( 27/02/25).
Diawal penyampaian, Muqorobin menyampaikan ucapan terimakasih terkait dengan kolaborasi antara KPw BI Pematangsiantar teman teman media yang tergabung dalam WEBSS yang telah berkontribusi luar biasa terhadap publikasi sejumlah kegiatan dan program dari Bank Indonesia Pematangsiantar.
Di lanjutkan Muqorobin, dengan pelaksanaan WUBI nantinya di harapkan dapat menciptakan pola pikir wirausaha yang open minded dan adaptif sehingga dapat mengoptimalkan berbagai peluang yang ada.
“ Pendaftaran dibuka hingga 18 Maret 2025 dan terbuka untuk umum di wilayah kerja BI Pematangsiantar yang berdomisili di SISIBATAS LABUHAN ( Pematangsiantar, Simalungun, Batu Bara, Tanjung Balai, Asahan, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu , dan Labuhanbatu Selatan). Namun bagi masyarakat yang hendak mendaftar setidaknya memiliki usaha yang telah berjalan minimal dua tahun dan diutamakan bergerak di bidang kuliner, fashion, atau kriya”, sebut Muqorobin.
Ditambahkannya, bagi masyarakat atau pelaku usaha yang ingin mendaftar perlu memiliki legalitas/izin usaha/produk serta belum pernah menjadi pemenang program wirausaha dari instansi lain dan pemilik usaha juga harapannya pada berkomitmen mengikuti seluruh program dan membutuhkan pendampingan usaha serta melalui Wubi KPw BI senantiasa memberikan layanan dan dukungan kepada masyarakat.
Selanjutnya dalam hal layanan masyarakat, Muqorobin menyampaikan Bank Indonesia kembali melaksanakan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri ( SERAMBI 2025 ) dengan penukaran layanan uang pecahan baru dengan jumlah maksimal penukaran uang sebesar Rp 4.300.000 ( Empat Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah ), dengan rincian pecahan 50 ribuan (1,5 juta), pecahan 20 ribuan (500 ribu), pecahan 10 ribuan (1 juta), pecahan 5000an (1 juta), pecahan 2000an (200 ribu) dan pecahan 1000 (100 ribu).
Dalam kesempatan itu, Muqorobin menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berbelanja Bijak selama Ramadan dan Lebaran dengan tidak berbelanja dan mengkonsumsi barang secara berlebihan, hal tersebut sejalan dengan semangat Paham Rupiah. ( dj )